Fernandes mengeluarkan jutaan pound untuk membangun klub QPR.
Tony Fernandes menggambarkan hubungannya dengan Queens Park Rangers (QPR) seperti suami-istri dan menegaskan bahwa dirinya tidak akan mundur dari klub tersebut.
Pengusaha Malaysia ini mengeluarkan dana jutaan poundsterling, namun upaya ini tidak cukup untuk menyelamatkan QPR.
Pekan lalu QPR dipastikan turun kelas ke divisi Championship.
"Seperti halnya dalam kehidupan perkawinan, komitmen saya dengan QPR adalah komitmen jangka panjang," kata Fernandes, pemilik AirAsia.
"Saya masih akan di sini untuk membantu klub ini mewujudkan ambisinya," papar Fernandes.
Ia mengatakan dirinya membeli QPR karena ingin membantu membuat klub ini sukses.
Ia menjelaskan dirinya bisa saja membeli Liverpool, klub yang memiliki sejarah sukses yang panjang.
"Namun kalau Anda membeli klub ini, Anda membeli kesuksesan yang sebenarnya milik orang lain," kata Fernandes.
Ia juga mengatakan tidak memperkirakan QPR akan terlempar dari Liga Primer musim ini.
"Tapi Anda belajar dari pengalaman. Kita akan bersatu mengatasi tantangan yang ada," tandasnya.
Harry Redknapp masih dipertahankan sebagai manajer dan Fernandes berharap QPR akan kembali ke divisi elit liga Inggris pada musim kompetisi 2014-2015.
Anda sedang membaca artikel tentang
Pebisnis Malaysia bertahan di klub QPR
Dengan url
http://olahragasehatku.blogspot.com/2013/05/pebisnis-malaysia-bertahan-di-klub-qpr.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pebisnis Malaysia bertahan di klub QPR
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pebisnis Malaysia bertahan di klub QPR
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar